Blogger templates

Pages

Selasa, 20 Oktober 2015

Radiasi




“PONSEL & LAPTOP” MUSUH DALAM SELIMUT

 
Pada jaman yang sudah modern ini, banyak aktivitas dan pekerjaan yang menggunakan alat – alat elektronik seperti komputer, laptop dan smart phone setiap harinya. Selain itu, tidak jarang juga seseorang tidak paham penggunaan alat elektronik tersebut yang baik dan benar. Padahal, semua alat elektronik tersebut memiliki radiasi yang berbahaya terhadap kesehatan. Seperti, penggunaan laptop yang dipangku dan smart phone yang diletakkan dekat dengan tubuh saat tidur serta digunakan telephone dengan orang lain. Sehingga tidak ada lagi jarak antara laptop/smart phone dengan tubuh. Sinar radiasi tersebut lebih banyak keluar dari komponen pendukungnya, seperti memory card, hard disk, dan wifi daripada radiasi dari layar monitor.
Berikut akan dipaparkan beberapa dampak buruk dari radiasi tersebut dan bagaimana tips untuk meminimalisir radiasi tersebut.

 Pengaruh dalam jangka pendek
a.       Mata menjadi berair
b.       Mata menjadi lelah
c.       Akibat kerja mata yang berlebihan di depan komputer juga berpotensi mempengaruhi produktivitas hormon melatonin dalam tubuh.
d.       Produksi hormon melatonin berkurang oleh adanya rangsangan dari luar, misalnya cahaya serta medan elektromagnet. Cahaya maupun pajanan medan elektromagnet dengan intensitas tinggi dan dalam waktu yang lama dapat menurunkan produksi hormon melatonin dan berpotensi menimbulkan berbagai keluhan, termasuk sakit kepala, pusing, dan keletihan, serta insomnia.
e.       Asthenopia, yaitu pupil mata menjadi lambat bereaksi terhadap cahaya, karena terlalu lama terkena cahaya yang berlebihan (menurut laporan WHO dapat mencapai 75-90%).
Pengaruh dalam jangka panjang
a.       Katarak adalah gangguan penglihatan yang disebabkan adanya kekeruhan pada lensa mata. Katarak biasanya berkaitan dengan proses menua dan radiasi sinar ultraviolet.
b.       Dermatitis pada muka merupakan salah satu gangguan kesehatan yang terbukti diakibatkan oleh radiasi VDU secara langsung. Tjon dan Rycroft melakukan penelitian tentang pengaruh radiasi VDU pada kulit muka. Hasil penelitian mereka mengatakan bahwa salah satu akibat dari radiasi adalah kemerahan pada kulit muka.
  1. Medan elektromagnet menyebabkan  partikel-partikel yang melayang di udara menempel pada kulit, sehingga menimbulkan iritasi pada kulit. Karena yang berhadapan langsung pada layar monitor adalah bagian muka, mata. Muka lebih sering mengalami iritasi. Timbunan elektrostatik ini dapat  menyebabkan pipi merah sehabis memakai monitor.
  2. Epilepsi dan cacat bawaan pada bayi,  sampai saat ini belum ada bukti bahwa VDU dapat menimbulkannya.
  3. Gangguan seksual yang dimaksud adalah mengurangi tingkat kesuburan baik bagi pria maupun wanita.

Tips mengurangi dampak Radiasi Ponsel dan Laptop bagi Kesehatan
a.     Gunakan speaker atau headset
Headset tak memancarkan radiasi sebanyak ponsel. Para peneliti masih belum sepakat mengatakan mana yang lebih aman, apakah headset yang menggunakan kabel atau yang tidak. Karena konon, headset dengan kabel pun masih mengeluarkan radiasi, meski dalam tingkat kecil. Jadi, jika dalam keadaan sepi, dan tidak mengganggu orang lain, ada baiknya jika sesekali Anda menjawab telepon dengan menggunakan mode speaker.
b.    Perbanyak mendengar, kurangi bicara
Ponsel memancarkan radiasi ketika Anda berbicara atau mengetik SMS, tapi tidak memancarkan radiasi ketika sedang menerima pesan. Maka, usahakan untuk mendengarkan lebih banyak saat bicara dengan ponsel, ketimbang berbicara.
c.      SMS
Ponsel tidak menggunakan tenaga banyak ketika kita mengirimkan teks ketimbang ketika ponsel bertugas mengirimkan suara kita. Artinya, tenaga berkurang, radiasi yang dikeluarkan pun juga berkurang. Lagipula, ketika kita mengetik SMS, artinya kita menjauhkan ponsel dari kepala kita.
d.    Sinyal hilang? Matikan saja.
Ketika si ponsel tidak bisa menerima sinyal cukup, ia harus mengeluarkan usaha lebih kencang untuk mencari menara pemancar. Artinya, lebih banyak emisi yang ia keluarkan. Saat Anda harus menggunakan ponsel, upayakan sinyal berada dalam kondisi penuh. Lagipula, ponsel yang terlalu lama berusaha mencari sinyal hanya akan menghabiskan baterainya.
e.     Tak perlu pelindung
Ketika Anda menggunakan sarung pelindung tambahan untuk telepon, artinya Anda menutup jalur telepon untuk bisa bekerja dengan optimal. Artinya, ia akan berusaha lebih keras untuk mencari sinyal, sehingga lebih banyak radiasi yang ia keluarkan.
f.     Coba pasang filter pada monitor komputer karena filter ini berfungsi untuk menahan radiasi agar tidak sampai ke mata.
g.    Pilihlah monitor yang berbentuk LCD/plasma.
h.     Jagalah jarak mata anda dengan monitor komputer atau laptop, minimal jaranknya 50 cm.
i.      Taruhlah monitor sejajar dengan mata anda.
j.       Atur warna pada layar monitor
k.     Atur screen refresh rate menjadi 75 htz
l.      Sesering mungkin kedipkan mata, karena dengan kita mengedipkan mata, akan merangsang kelenjar airmata untuk mengeluarkan air  mata yang berfungsi membuat mata menjadi basah dan lembab.
m.   Anda bisa membeli semacam kacamata yang bisa anda pakai pada saat menggunakan computer
n.     Setelah penggunaan komputer dalam jangka waktu yang lama, istirahatkan mata minimal 15 menit.anda bisa melihat lihat keluar ruangan untuk menyegarkan mata.
o.    Perhatikan cahaya di sekitar ruangan tempat anda menggunakan komputer.usahakan ruangan cukup pasokan cahaya. Jangan menggunakan komputer di ruangan yang gelap
p.    Perbanyak konsumsi makanan yang menandung vitamin A
q.    Jangan terlalu lama menggunakan jaringan wireless, hotspot, modem, wifi.
r.      Jangan menggunakan cas pada laptop saat penggunaan karena  mengurangi radiasi .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

Blogger news

Blogroll

About